 |
| Bupati Nias Buka Tirai UTD | Foto: CN |
Nias, - Untuk mengatasi kelangkaan darah serta upaya meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Nias melaunching Unit Transfusi Darah (UTD) di RSUD Gunungsitoli, Selasa (15/5/2018)
Ketua panitia pelaksana kegiatan Yapintar Mendrofa mengatakan bahwa kebutuhan darah di RSUD Gunungsitoli berkisar antara 250 sampai dengan 300 kantong darah per bulan dimana darah tersebut diperlukan untuk penanganan kasus pendarahan pada saat melahirkan, kecelakaan lalu lintas, bantuan darah di meja operasi dan pasien anemia.
Ditambahkan Yapintar peralatan UTD PMI Kabupaten Nias saat ini telah mampu melakukan uji saring skrining darah donor standar terhadap penyakit infeksi seperti Sifilis, Hepatitis B, Hepatitis C, HIV dan Malaria.
Seiring dengan itu, Bupati Nias Sokhiatulo Laoli dalam sambutannya mengatakan menyambut baik terbentuknya UTD PMI Kabupaten Nias ini dan merupakan salah satu bentuk perhatian Pemerintah Daerah dibidang pelayanan kesehatan serta sebagai wujud kepedulian terhadap keselamatan nyawa manusia yang membutuhkan pertolongan karena kekurangan darah.
Sementara itu, Wakil Ketua PMI Sumut Bachtiar yang turut hadir dalam acara launching tersebut mengatakan bahwa PMI tugasnya tidak hanya menyediakan darah saja namun juga pada penanggulangan bencana, PMI harus hadir selambat-lambatnya 6 jam setelah kejadian.
Pantauan corongnias.com, kegiatan ini diwarnai dengan aksi donor darah sukarela berasal dari Polres Nias, Kodim 0213 Nias, Akbid Haga, Dinas Kesehatan Kabupaten Nias, RSUD Gunungsitoli, PDAM Tirta Umbu, Puskesmas Gido, Puskesmas Idanogawo, Lapas kelas IIB Gunungsitoli dan RRI Gunungsitoli. (H-01)
