 |
| Unras di PT. PLN (Persero) Area Nias |
Gunungsitoli, Akibat sering padamnya listrik negara, puluhan masyarakat melakukan unjuk rasa ke Kantor PT. PLN (Persero) Area Nias di Gunungsitoli, Kamis (27/9/2018)
Masyarakat Nias yang menamakan dirinya Aliansi Masyarakat Peduli Pemadaman Listrik Kepulauan Nias ini meminta agar pihak PT. PLN (Persero) bertanggungjawab atas kerusakan alat-alat elektronik yang diakibatkan atas seringnya listrik padam diwilayah kepulauan Nias.
Pimpinan aksi demonstrasi, Markus Hulu dalam orasinya juga mendesak pihak PT. PLN (Persero) Area Nias untuk segera merealisasikan janji Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo menuju Nias Terang tanpa pemadaman serta segera melakukan pemutusan kontrak terhadap PT. Multi Pilar yang selama ini sebagai pihak ketiga yang menangani bidang layanan gangguan listrik di Kepulauan Nias karena dinilai tidak maksimal dalam melakukan kinerjanya.
Markus juga meminta pihak BPK RI untuk melakukan audit atas penggunaan anggaran pemeliharaan jaringan listrik di Kepulauan Nias.
Sementara itu, menanggapi tuntutan pengunjukrasa Manajer PT. PLN (Persero) Area Nias, Evan Suseno Sirait mengucapkan terimakasih atas atensi para pengunjuk rasa yang telah menyuarakan keluhan masyarakat sebagai pelanggan PT. PLN khususnya area Nias terkait adanya pemadaman listrik yang sering terjadi akhir-akhir ini.
Pihaknya mengakui bahwa masih adanya pemadaman namun hal tersebut bukan masalah daya, tapi dibagian gangguan teknis dan terus melakukan evaluasi dan perbaikan disegala lini terkait.
Evan menjelaskan bahwa saat ini pelanggan kepulauan Nias hanya mampu menyerap daya sebesar 28 MW perharinya sedangkan daya yang tersedia 30 MW.
Menanggapi tuntutan para demonstran terkait vendor yang bermitra dengan PT. PLN (Persero) Area Nias selama ini dibidang gangguan, Evan mengatakan akan berkoordinasi kepihak rekanan tersebut sesuai aturan yang telah ditetapkan dalam MoU Kontrak kerja yang telah ditandatangani sebelumnya.
Pantauan corongnias.com, aksi tersebut berlangsung aman dan tertib dan dilanjutkan diskusi terbuka didalam kantor PT. PLN (Persero) Area Nias. (GST-03)
