 |
| Ruang Ujian SKD CPNS di Laverna |
Gunungsitoli, Kepala BKD Nias Selatan, Anarota Ndruru tidak ingin berkomentar terkait adanya sejumlah peserta yang tidak diijinkan oleh pihak BKD Nias Selatan mengikuti ujian seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS yang diselenggarakan di Gedung Serba Guna St. Yakobus Kompleks Laverna - Gunungsitoli, Selasa (30/10/2018).
Melalui telepon selularnya ketika dikonfirmasi, Rabu (31/10/2018) Anarota beralasan bahwa pihaknya tidak ingin berkomentar karena sudah terlebih dahulu dimuat di media terkait hal tersebut.
"Apalagi yang saya tanggapi, sudah duluan naik di media, jadi tidak perlu lagi saya tanggapi," ucapnya
Namun demikian, Anarota tidak menampik terkait adanya peserta yang tidak diijinkan oleh pihaknya untuk tidak mengikuti ujian SKD CPNS dimaksud.
"Ya seperti yang bapak beritakan itu kalau benar ya benar," ucapnya singkat.
Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat Nias Selatan, Suasana Dachi ketika diminta tanggapannya menyarankan agar pihak peserta ujian CPNS tersebut jika merasa dirugikan agar membuat laporan secara resmi kepada pihak Kepolisian dan kepada pihak BKN Regional VI.
Namun demikian, Suasana Dachi mengatakan agar pihak BKD Nias Selatan menyampaikan secara jelas alasan tidak diijinkannya para peserta yang telah ada kartu ujian tersebut, sehingga tidak menjadi polemik ditengah-tengah masyarakat khususnya di Nias Selatan. (H-01)
