Kapolres Nias, AKBP Deni Kurniawan saat menggelar silaturrahmi dengan sejumlah wartawan/ Foto : CN |
Kepala Kepolisian Resort Nias, AKBP Deni Kurniawan saat menggelar Silaturrahmi dengan sejumlah wartawan di Mapolres Nias, Selasa (22/10/2019) mengatakan bahwa untuk penanganan kasus tersebut pihaknya sudah meminta hasil CCTV dari Polres Sibolga saat korban tiba di Pelabuhan Sibolga.
" Kita juga sudah melakukan interogasi kepada rekan-rekan korban di kantor PLN Area Nias. Begitu juga dengan hasil otopsi sudah kita minta kepada pihak Rumah Sakit untuk dipercepat, Nanti dari hasil otopsi kita mengetahui apakah korban bunuh diri atau dianiaya," ucap Deni.
Deni mengatakan bahwa proses penanganan kasus tersebut hingga kini masih terus berjalan.
" Proses ini masih terus berjalan, kita berharap ada hasil yang signifikan," pungkasnya.
Untuk diketahui, korban Mangatas Gultom sejak tanggal 2 Oktober 2019 lalu putus kontak dengan keluarganya. Dalam manifest kapal fery Victory tujuan Nias-Sibolga ada nama korban tertulis. Dan juga sempat terekam CCTV kapal. Hanya saja sesampainya kapal di Sibolga, korban tidak terpantau lagi.
Korban Mangatas Gultom meninggalkan seorang putri yang baru berusia 6 bulan dan seorang istri boru Sinaga yang tinggal di Medan. (H-01)