Kepala Pelaksana BPBD Nias Utara Yasokhi Hulu, SE / Foto | ist. |
Nias Utara, Deputi Bidang Kedaruratan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelontorkan anggaran sebesar Rp. 5,2 Milyar ke Kabupaten Nias Utara.
Anggaran tersebut diperuntukkan untuk penanganan sejumlah ruas jalan longsor akibat tingginya intensitas curah hujan yang melanda Kabupaten Nias Utara pada bulan Agustus Tahun 2021 lalu.
Demikian disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Nias Utara Yasokhi Hulu, SE saat ditemui corongnias.com di ruang kerjanya, Jalan Gunungsitoli -Lahewa, Desa Hilidundra, Kecamatan Lotu, Jumat (22/4/2022).
" Ada sejumlah ruas jalan longsor yang kita tangani yakni penanganan jalan longsor di Kecamatan Sitolu Ori, Kec. Namohalu Esiwa, ATM, dan Kecamatan Alasa," ujar Yasokhi.
Yasokhi menuturkan, anggaran sebesar Rp. 5,2 Milyar itu sebelumnya telah dianggarkan oleh BNPB pada Tahun 2021, namun pelaksanaannya baru dimulai pada Tahun 2022, dan semuanya telah selesai dikerjakan oleh pihak ketiga (rekanan).
Dia menambahkan, terkait jalan longsor yang masih belum tertangani, pihaknya saat ini sedang mengusulkan kembali ke Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB untuk dapat ditangani di tahun 2022 ini maupun tahun 2023 mendatang.
" Harapan kita usulan yang telah kita sampaikan ini nantinya dapat diakomodir semuanya oleh BNBP," ucapnya. (C/OO1)